8 Tips Keamanan Bitcoin
Hai halo semuanya balik lagi di blog supame.id dan kali ini kita akan membahas tentang 8 Tips Keamanan Bitcoin setelah sebelumnya kita membahas tentang Apa Teknologi Baru Paling Penting untuk Mengatasi Masalah Dunia.
Bitcoin hampir menjadi nama rumah tangga dengan liputan yang semakin meningkat di media, dan adil untuk mengatakan ketenarannya terus meningkat. Jadi apa yang diributkan? Bitcoin muncul sekitar tahun 2009 sebagai bentuk baru mata uang digital dan dikembangkan dari sumber terbuka sebagai sumber oleh orang pintar bernama Satoshi Nakamoto.
Kami diberitahu bahwa identitas aslinya 'diselimuti misteri' seperti dia semacam pahlawan super Marvel, saya menduga ini hanya berarti dia super kutu buku, tetapi tidak ada pertanyaan, dia tentu pelopor ...
Jadi ada apa ini?
Bitcoin adalah bentuk mata uang yang sama dengan yang lain, namun tidak di bawah kendali pemerintah atau lembaga keuangan mana pun. Premisnya adalah untuk dimiliki dan dikelola oleh komunitasnya sendiri.
Bitcoin dideentralisasi dan dikelola oleh anggota peer-to-peer yang semuanya mengambil bagian dalam aktivitas transaksi baru dan menyimpan aktivitas sebelumnya dalam apa yang dikenal sebagai 'rantai blok'. Ini berarti bahwa 'salinan' penuh dari semua transaksi disimpan secara lokal dan digunakan untuk memverifikasi.
Di antara peserta, aktivitas baru, sehingga mencegah satu orang dari kesalahan bentuk, menambah atau membuat transaksi palsu dalam rantai blok. Pendekatan 'konsensus' ini melindungi keamanan transaksi Bitcoin.
Hari ini, dengan bantuan Bitcoin, Anda dapat merevolusi cara Anda menjalankan bisnis Anda. Anda dapat melakukan pembayaran dengan mata uang virtual kapan saja dalam hitungan beberapa detik. Dan Anda tidak perlu membayar apa pun kepada perantara karena tidak akan ada pemrosesan kartu yang terlibat.
Anda memiliki Bitcoin di dompet Bitcoin Anda sendiri, yang akan mengurutkan bank Anda sendiri. Tapi ada yang menangkap. Jika Anda kehilangan kunci dompet, Anda tidak akan lagi memiliki akses ke uang digital Anda.
Juga, jika kunci mendarat di tangan yang salah, dompet Anda akan kosong dalam hitungan detik. Jadi, untuk keamanan Anda, kami sarankan Anda mengikuti tip keamanan berikut. Baca terus.
Gunakan Layanan Exchange yang Andal
Dompet web berisiko karena peretas menggunakannya untuk mendapatkan akses tidak sah ke uang orang. Jika Anda benar-benar harus menggunakannya, pastikan Anda menggunakan layanan pertukaran yang dapat diandalkan. Setelah transaksi pertukaran terjadi, pastikan Anda segera mentransfer koin ke dompet Anda sendiri.
Jangan izinkan akses terbuka ke Dompet Anda
Menurut Joe Steward, Anda seharusnya tidak mengizinkan akses terbuka ke dompet Bitcoin Anda. Jika seorang karyawan mengakses dompet Anda dan melakukan transfer ke dompet yang mereka miliki aksesnya, uang Anda akan hilang. Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat menggunakan sub-dompet.
Gunakan Dompet Terpisah
Sering kali, dompet Bitcoin yang terhubung ke web selalu rentan terhadap serangan berorientasi jaringan. Jadi, lebih baik menggunakan dompet offline sebagai gantinya. Sebenarnya, yang perlu Anda lakukan adalah menyimpan uang digital Anda di dompet offline.
Segera setelah Anda mendapatkan sejumlah besar uang di dompet online Anda, pastikan Anda mentransfernya ke dompet offline Anda sesegera mungkin.
Simpan Kunci Anda Offline
Ide bagus untuk menyimpan kunci pribadi Anda di komputer offline, yang akan membantu Anda menjaga jarak dari peretas dan malware. Bagaimanapun, Anda ingin menjaga sistem seaman mungkin.
Gunakan Perangkat Keras Khusus
Lebih baik jika Anda menggunakan kunci USB khusus untuk mentransfer data antara dua komputer. Sekali lagi, ini akan melindungi data Anda dari potensi virus dan peretas.
Gunakan Linux untuk Keamanan tambahan
Jika Anda mencari cara terbaik untuk memindahkan data antara dua komputer, Anda mungkin ingin menggunakan drive USB. Untuk tujuan ini, sistem yang paling aman adalah Linux karena sangat baik dalam memerangi ancaman berbasis USB.
Buat Cadangan
Anda akan kehilangan Bitcoin atau dompet jika Anda akhirnya merusak komputer Anda. Jadi, ide bagus untuk membuat cadangan dompet Anda orang lain. Idealnya, Anda mungkin ingin membuat beberapa cadangan dan menyimpannya di lokasi yang berbeda.
Gunakan Dompet Perangkat Keras yang Kuat
Dompet perangkat keras adalah kunci USB yang memiliki komputer terpasang yang menjalankan OS khusus. Perangkat keras menjaga kunci privat tetap aman.
Singkatnya, kami menyarankan Anda mengikuti tip keamanan ini ketika datang untuk menangani mata uang digital, seperti Bitcoin.
Demikian yang bisa saya sampaikan dan bagikan tentang 8 Tips Keamanan Bitcoin lebih dan kurang nya mohon dimaklum, dan jangan lupa untuk selalu mendukung blog ini.
Bitcoin hampir menjadi nama rumah tangga dengan liputan yang semakin meningkat di media, dan adil untuk mengatakan ketenarannya terus meningkat. Jadi apa yang diributkan? Bitcoin muncul sekitar tahun 2009 sebagai bentuk baru mata uang digital dan dikembangkan dari sumber terbuka sebagai sumber oleh orang pintar bernama Satoshi Nakamoto.
 |
| 8 Tips Keamanan Bitcoin |
Kami diberitahu bahwa identitas aslinya 'diselimuti misteri' seperti dia semacam pahlawan super Marvel, saya menduga ini hanya berarti dia super kutu buku, tetapi tidak ada pertanyaan, dia tentu pelopor ...
Jadi ada apa ini?
Bitcoin adalah bentuk mata uang yang sama dengan yang lain, namun tidak di bawah kendali pemerintah atau lembaga keuangan mana pun. Premisnya adalah untuk dimiliki dan dikelola oleh komunitasnya sendiri.
Bitcoin dideentralisasi dan dikelola oleh anggota peer-to-peer yang semuanya mengambil bagian dalam aktivitas transaksi baru dan menyimpan aktivitas sebelumnya dalam apa yang dikenal sebagai 'rantai blok'. Ini berarti bahwa 'salinan' penuh dari semua transaksi disimpan secara lokal dan digunakan untuk memverifikasi.
Di antara peserta, aktivitas baru, sehingga mencegah satu orang dari kesalahan bentuk, menambah atau membuat transaksi palsu dalam rantai blok. Pendekatan 'konsensus' ini melindungi keamanan transaksi Bitcoin.
Hari ini, dengan bantuan Bitcoin, Anda dapat merevolusi cara Anda menjalankan bisnis Anda. Anda dapat melakukan pembayaran dengan mata uang virtual kapan saja dalam hitungan beberapa detik. Dan Anda tidak perlu membayar apa pun kepada perantara karena tidak akan ada pemrosesan kartu yang terlibat.
Anda memiliki Bitcoin di dompet Bitcoin Anda sendiri, yang akan mengurutkan bank Anda sendiri. Tapi ada yang menangkap. Jika Anda kehilangan kunci dompet, Anda tidak akan lagi memiliki akses ke uang digital Anda.
Juga, jika kunci mendarat di tangan yang salah, dompet Anda akan kosong dalam hitungan detik. Jadi, untuk keamanan Anda, kami sarankan Anda mengikuti tip keamanan berikut. Baca terus.
Gunakan Layanan Exchange yang Andal
Dompet web berisiko karena peretas menggunakannya untuk mendapatkan akses tidak sah ke uang orang. Jika Anda benar-benar harus menggunakannya, pastikan Anda menggunakan layanan pertukaran yang dapat diandalkan. Setelah transaksi pertukaran terjadi, pastikan Anda segera mentransfer koin ke dompet Anda sendiri.
Jangan izinkan akses terbuka ke Dompet Anda
Menurut Joe Steward, Anda seharusnya tidak mengizinkan akses terbuka ke dompet Bitcoin Anda. Jika seorang karyawan mengakses dompet Anda dan melakukan transfer ke dompet yang mereka miliki aksesnya, uang Anda akan hilang. Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat menggunakan sub-dompet.
Gunakan Dompet Terpisah
Sering kali, dompet Bitcoin yang terhubung ke web selalu rentan terhadap serangan berorientasi jaringan. Jadi, lebih baik menggunakan dompet offline sebagai gantinya. Sebenarnya, yang perlu Anda lakukan adalah menyimpan uang digital Anda di dompet offline.
Segera setelah Anda mendapatkan sejumlah besar uang di dompet online Anda, pastikan Anda mentransfernya ke dompet offline Anda sesegera mungkin.
Simpan Kunci Anda Offline
Ide bagus untuk menyimpan kunci pribadi Anda di komputer offline, yang akan membantu Anda menjaga jarak dari peretas dan malware. Bagaimanapun, Anda ingin menjaga sistem seaman mungkin.
Gunakan Perangkat Keras Khusus
Lebih baik jika Anda menggunakan kunci USB khusus untuk mentransfer data antara dua komputer. Sekali lagi, ini akan melindungi data Anda dari potensi virus dan peretas.
Gunakan Linux untuk Keamanan tambahan
Jika Anda mencari cara terbaik untuk memindahkan data antara dua komputer, Anda mungkin ingin menggunakan drive USB. Untuk tujuan ini, sistem yang paling aman adalah Linux karena sangat baik dalam memerangi ancaman berbasis USB.
Buat Cadangan
Anda akan kehilangan Bitcoin atau dompet jika Anda akhirnya merusak komputer Anda. Jadi, ide bagus untuk membuat cadangan dompet Anda orang lain. Idealnya, Anda mungkin ingin membuat beberapa cadangan dan menyimpannya di lokasi yang berbeda.
Gunakan Dompet Perangkat Keras yang Kuat
Dompet perangkat keras adalah kunci USB yang memiliki komputer terpasang yang menjalankan OS khusus. Perangkat keras menjaga kunci privat tetap aman.
Singkatnya, kami menyarankan Anda mengikuti tip keamanan ini ketika datang untuk menangani mata uang digital, seperti Bitcoin.
Demikian yang bisa saya sampaikan dan bagikan tentang 8 Tips Keamanan Bitcoin lebih dan kurang nya mohon dimaklum, dan jangan lupa untuk selalu mendukung blog ini.
Belum ada Komentar untuk "8 Tips Keamanan Bitcoin"
Posting Komentar
Terima Kasih telah Berkomentar dan Berpartisipasi di Blog ini
Semoga Harimu Menyenangkan